Rabu, 05 Juni 2013

Budidaya Jamur Kardus Skala Rumah Tangga

Alat dan Bahan  serta analisa biaya yang dibutuhkan.
Saya membudidaya jamur merang dengan luas lahan 2 m2, dengan panjang 4m dan lebar 0,5m , dana masing-masing rak mepunyai luas 1 m2. Untuk lahan jamur merang saya memanfaatkan lahan di samping rumah.
Jamur merang merupakan tanaman yang bisa cepat diambil hasilnya, dalam waktu lebih kurang 10 hari jamur merang sudah bisa dipanen, sedangkan jumlah produksi panen ditentukan dari kulitas bibit, pengolahan media tanam dan sterilisasi tempat penanaman.
Bahan-bahan yang diperlukan untuk budidaya jamur merang dengan luas tanam 2 m2, di luar kubung (RUMAH) jamur:
  • Bibit jamur merang   5 log    @ Rp. 5.000,-
  • Kardus bekas            20Kg    @ Rp. 1.000,-
  • Dedak halus               5Kg    @ Rp. 3.500,-
  • Tepung bras ketan    1/2Kg    @ Rp. 4,700,-
  • Kapur dolomit           5Kg    @ Rp. 1.000,-
  • Aran sekam               5Kg    @ Rp. 2.000,-
  • Bonggol Pisang Batu   4Kg  @ Rp.  5.00,-
  • Kangkung               10 ikat    @ Rp.  1.000,-
  • Pupuk NPK             1/2Kg    @ Rp. 5.000,-
  • Pupuk Organik
  • Air Cucian Beras
Alat-alat yang digunakan
1.    Plastik transparan secukupnya
2.    Kertas Koran secukupnya
3.    Banbu 1batang
4.    Jet spray 1buah
5.    Pisau cater 1 buah
6.    Alkohol 70%

Proses Persiapan Media Tanam
  • Rendam kardus didalam air (bak perendaman) yang terbuat dari papan ukuran 1,5m x 2m yang dilapisi dengan plastik, rendam kardus sambil di sobek-sobek hingga ukuran antara 5-10 cm
  • Setelah kardus selesai di sobek-sobek rendam sambil mencampurkan kapur dolomit 4 Kg, NPK dan 3 kg dedak halus aduk hingga rata, biarkan rendaman sampai 4 hari.
  • Pada hari ke-4 tiriskan kardus hingga kadar airnya lebih kurang 50%.
  • Rajang bonggol pisang dan kangkung.
  • Hancurkan bibit jamur merang, lalu campur dengan tepung beras ketan aduk hingga rata, simpan ditempat yang sejuk yang tidak terkena matahari langsung.
Proses Penanaman

  • Siapkan suplemen yang terdiri dari 1 L air cucian beras dan pupuk organik.
  • Taburkan kardus yang sudah ditiriskan ke atas rak dengan ketinggian lebih kurang 20 cm dengan dibuat gundukan gundukan.
  • Campurkan sisa dedak halus dengan kankung dan bonggol pisang yang sudah dirajang halus, beri air secukupnya, lalu taburkan campuran tadi dia atas gundukan kardus.
  • Semprot media dengan cairan suplemen yang sudah disiapkan.
  • Tanam bibit jamur di media, sebagian bibit jamur merang diselipkan ke dalam media tanam dan sebagian lagi ditaburkan di atas media tanam.
  • Taburkan arang sekam yang sebelumnya sudah dicampur air + pupuk organik hingga merata dan seluruh media tanam ketutup dengan arang sekam.
  • Tutup media dengan koran.
  • Terakhir tutup media dengan plastik transparan,usahakan plastik tidak menempel langsung di media.
Pemeliharaan setelah Tanam:
  • Selama masa inkubasi (pertumbuhan) ada beberapa hal yang harus diperhatikan
  • Usahakan suhu ruangan berkisar antara 28-30 derjat celcius.
  • Tutup rapat ruangan, usahakan jangan terlalu banyak masuk cahaya
  • Pada hari ke 5 pada jam 07.00-08.00 dibuka agar ada sirkulasi udara.
  • Tutup kembali media tanam dengan plastik
  • Tiap 2 hari sekali buka penutup media selam 10 menit agar terjadi peputaran udara.
  • Pada hari ke-10 panen sudah bisa dilakukan.
  • Panen jamur merang bisa dilakukan setiap hari atau 2 hari sekali sampai jamur merang berumur 25 hari.


 Jamur sudah siap di panen

Yang perlu diperhatikan dalam melaksanakan pemanenan adalah sterilkan terlebih dahulu alat-alat yang digunakan untuk pemanenan (seperti pisau cater, dan tangan) dengan alkohol 70%.

1 komentar:

  1. kalau beli bibit sampai ke lampung berapa harganya pak............

    BalasHapus